PB PODSI Panggil Tiga Wasit Dayung Maluku

Ambon, Malukupost.com - Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) memanggil wasit dayung asal Maluku, Anos Jermias bersama dua rekannya untuk bertugas di event Asean Games XVIII di Palembang. "Saya bersama Cores Sahupala dan Marthinus Nanlohy yang dipanggil ke Asian Games 2018 di Palembang untuk melaksanakan tugas sebagai wasit," kata Anos di Ambon, Rabu (15/8).
Ambon, Malukupost.com - Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) memanggil wasit dayung asal Maluku, Anos Jermias bersama dua rekannya untuk bertugas di event Asean Games XVIII di Palembang.

"Saya bersama Cores Sahupala dan Marthinus Nanlohy yang dipanggil ke Asian Games 2018 di Palembang untuk melaksanakan tugas sebagai wasit," kata Anos di Ambon, Rabu (15/8).

Karena itu selaku ketua komisi C DPRD Maluku dirinya untuk sementara waktu tidak dapat menjalankan tugas sebagai wakil rakyat.

"PB PODSI telah melayangkan surat permohonan izin resmi kepada pimpinan DPRD Maluku dan telah direspon serta ditandatangani langsung ketua DPRD." ujarnya.

Asian Games ini diikuti 45 negara yang datang dan bertanding di Indonsia dan tiga wasit dayung asal Maluku ini akan menjalankan tugas negara selama 16 hari ke depan.

"Mohon dukungan doa bagi atlet rowing Maluku atas nama Memo dan Chelsi Corputty juga dimana kedua atlet Asian Games ini merupakan putera-puteri asal Kabupaten Seram Bagian Barat," kata Anos.

Chelsy nantinya akan bertanding di kelas IV - puteri dan Memo IV - putera, tetapi kemungkinan Memo juga akan turun di kelas single sculls putera.

"Tetapi nantinya akan dilihat apakah terakhir itu ketua tim pelatih akan memasangnya di kelas ini atau tidak karena ini soal strategi, jadi kita lihat strategis di Palembang kalau memang berpeluang di single sculls maka pasti dia akan main," jelas Anos.

Jadi ini juga merupakan sebuah penghargaan bagi pemerintah kabupaten SBB tetapi selama ini pemkab mungkin tidak mengetahui kalau anak-anak asal daerah tersebut ikut Asian Games, sehingga kedepannya diharapkan ada perhatian terhadap para atlet.

"Sekarang lumbung atlet-atlet Maluku ada di wilayah Kabupaten SBB dan Maluku Tengah seperti Pulau Saparua," tandasnya. (MP-5)

Subscribe to receive free email updates: