Kepala adat Negeri Halong, Karel Tentua dalam kampanye tatap muka bersama pasangan PANTAS yang berlangsung di Dusun Halong Air Besar, Negri Halong Kecamatan Baguala, Rabu (23/11) menegaskan, Ambon bukan hanya membutuhkan pemimpin tetapi juga membutuhkan kepala adat yang dapat mengayomi serta menjaga tatanan adat yang ada di kota yang bertajuk Manise ini.
"Sebagai masyarakat adat, tentunya kita sangat membutuhkan pemimpin yang sederhana, mau bekerja keras serta mampu menjadi pelayanan bagi masyarakat. Dan semua itu hanya kita temui dari pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Poly dan Sam," ungkapnya.
Dijelaskan Tentua, sebagai mantan birokrat, pasangan PANTAS telah memiliki komposisi yang cukup baik, dimana Pak Poly pernah menjadi Kepala Biro Keuangan dan Kepala Dinas Sosial di Pemerintah Provinsi Maluku serta Pak Sam yang juga pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Tata Kota serta Wakil Walikota di Pemerintah Kota Ambon. Otomatis , dari rekam jejak yang pernah dilalui pasangan calon walikota dan wakil walikota tersebut maka calon pemimpin seperti ini yang dapat lebih mengerti apa yang dibutuhkan masyarakat khususnya masyarakat kurang mampu, dan bisa mengelola keuangan daerah dengan benar serta mampu menata Kota Ambon menjadi Kota yang lebih indah.
“Selain itu, dari seluruh visi misi yang disampaikan langsung kepada masyarakat. Dan program pro rakyat dan program pro lingkungan PANTAS adalah solusi bagi Kota Ambon yang lebih baik,” tandasnya.
Sementara itu, salah satu pemuda Halong, Juan Tentua pada kesempatan yang sama menitipkan masa depan generasi muda di Kota Ambon kepada pasangan PANTAS.
Menurutnya, saat ini peredaran narkoba semakin marak da lebih banyak melibatkan generasi muda. Sehingga diharapkan , jika pasangan PANTAS dipercayakan menjadi pemimpin Kota Ambon lima tahun mendatang. Maka peredaran narkoba harus diberantas secara tuntas, agar generasi muda Kota Ambon bebas dari bahaya obat-obat terlarang tersebut. (MP-8)