Kepala Dinas P3A Provinsi Maluku, Meggy Samson dalam sambutannya saat membuka pelatihan tersebut mengatakan potensi perempuan di Maluku cukup besar, namun harus diakui hingga kini perempuan belum diberikan peran.
"Namun dengan adanya dinas ini diharapkan peran perempuan di Maluku semakin ditingkatkan," ungkapnya.
Menurut Samson, peran media sangat dibutuhkan dalam meningkatkan kesetaraan gender di Maluku tanpa media maka apa yang dilakukan pemerintah akan sia-sia.
"Media memiliki peran penting dalam upaya menyadarkan masyarakat tentang kesetaraan gender di Maluku. Tanpa media memberikan informasi bagi masyarakat, maka apa yang diusahakan dinas akan sia sia,"tandasnya.
Samson menambahkan, pemerintah provinsi Maluku sangat konsern terhadap perempuan. Hal ini terlihat dengan banyaknya program pemerintah provinsi Maluku yang berpihak kepada perempuan.
Sekedar diketahui, pelatihan yang digelar Kementrian P3A ini, diikuti oleh kurang lebih 50 peserta baik dari kalangan wartawan maupun mahasiswa yang mengambil jurusan jurnalistik.
Narasumber pada kegiatan pelatihan tersebut Maria Hartiningsih, mantan wartawan Kompas dan Hendry, Ch. Bangun Sekjen PWI Pusat. (MP-8)