PAPA Siap Menangkan Pasangan "PANTAS"

Ambon, Malukupost.com - Perkumpulan Anak Negeri Pulau Ambon (PAPA) menyatakan kesiapan memenangkan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon, Paulus Kastanya - Muhammad Armys Syarif "Sam" Latuconsina dengan jargon "PANTAS", pada Pilkada 15 Februari 2017. Ketua PAPA, Bartholumeus Diaz, di Ambon, Minggu (15/1), mengatakan, kesiapan ini merupakan sikap dan tekad yang diambil berdasarkan kajian dari visi misi, rencana program dan materi kampanye yang ditawarkan pasangan "PANTAS" kepada para pemilih.
Ambon, Malukupost.com - Perkumpulan Anak Negeri Pulau Ambon (PAPA) menyatakan kesiapan memenangkan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon, Paulus Kastanya - Muhammad Armys Syarif "Sam" Latuconsina dengan jargon "PANTAS", pada Pilkada 15 Februari 2017.

Ketua PAPA, Bartholumeus Diaz, di Ambon, Minggu (15/1), mengatakan, kesiapan ini merupakan sikap dan tekad yang diambil berdasarkan kajian dari visi misi, rencana program dan materi kampanye yang ditawarkan pasangan "PANTAS" kepada para pemilih.

Begitu pula, mengkaji profil, integritas dan rekam jejak kepemimpinan dari Poly (sapaan Paulus) dan Sam yang keduanya berasal dari birokrasi senior dengan dukungan pengalaman kerja, baik di organisasi kemasyarakatan maupun agama.

"Jadi sudah menjadi sikap dan tekad segenap anak negeri pulau Ambon untuk bekerja keras merapatkan barisan guna memenangkan PANTAS di Pilkada 15 Februari mendatang," ujarnya.

Bartholumeus yang didampingi Sekretaris PAPA, Mohammad Tuhulelu, juga menyatakan pihaknya siap menjalin koordinasi dengan para Raja (kepala desa) yang wilayahnya masuk administratif kota Ambon agar bersatu padu memenangkan "PANTAS".

"Kami tidak bermaksud mengedepankan primordial sempit karena Poly adalah anak negeri pulau Ambon. Namun, wajar sekiranya para Raja juga bekerja untuk memenangkan anak negeri yang telah teruji berbakti selama ini," katanya.

Bartholumeus mengemukakan, PAPA siap memenangkan "PANTAS" karena telah mengkaji visi misi maupun program kerja serta rekam jejak juga dari pasangan calon Richard Louhenapessy - Syarif Hadler dengan jargon "PAPARISSA BARU".

PAPA berkesimpulan, pasangan "PANTAS" memiliki visi misi, program kerja dan komitmen membangun kota Ambon yang lebih jelas dari "PAPARISSA BARU".

"Kami tidak bertendensius negatif, tetapi PAPARISSA BARU menawarkan visi misi maupun program kerja dengan mengandalkan hasil kerja periode 2011 - 2016 yang sesungguhnya bukan karya nyata pasangan ini," tandasnya.

Pertimbangannya, Richard pada periode 2011 - 2016 berpasangan dengan Sam sehingga tidak tepat menawarkan program kerja melanjutkan pembangunan lima tahun tersebut.

Memang, menurut Bartholemus, Richard - Syarif pernah menjadi pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon periode 2006 - 2011. Hanya kalah dari pasangan Jopi Papilaya - Olivia Latuconsina.

Karena itu, katanya, jangan membodohi rakyat karena Richard - Syarif belum pernah memimpin kota Ambon bersama-sama sebagai pasangan Wali Kota - Wakil Wali Kota.

"Jadi wajarlah sekiranya warga kota Ambon mempertanyakan kebijakan pembangunan apakah yang hendak diteruskan PAPARISSA BARU karena pasangan ini belum pernah membuat kebijakan dan melaksanakannya sebagai pemimpin daerah ini," tandas Bartholumeus. (MP-4)

Subscribe to receive free email updates: