Aksi mahasiswa gabungan yang berasal dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dan Perhimpunan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Bone ini ricuh setelah Polisi dan Mahasiswa terlibat aksi saling dorong.
Awalnya, aksi unjuk rasa yang menuntut oknumnya Polisi yang terlibat kasus narkoba agar dihukum berat bahkan hingga dipecat itu berjalan tertib dan lancar. Namun saat ratusan mahasiswa hendak masuk ke halaman Mapolres Bone, mereka terlibat aksi saling dorong dengan Polisi yang berjaga di pintu masuk.
Alhasil, bentrokan antar keduanya pun tak dapat dihindarkan, ratusan mahasiswa dipukul mundur oleh Polisi dan diminta untuk membubarkan diri lantaran Polisi meniai aksi mahasiswa ini sudah mengarah ketindakan anarkis seperti melempar batu ke arah Polisi yang tengah berjaga di Mapolres Bone.
Untuk membubarkan aksi mahasiswa ini, Polisi terpaksa menembakkan gas air mata ke arah kerumunan mahasiswa. Diperoleh informasi, bahwa sejumlah mahasiswa terluka lantaran terkena pentungan dan gas air mata. Hingga berita ini diturunkan, aksi ratusan mahasiswa ini bubar dengan tertib untuk melaksanakan ibadah shalat Jumat.
PEWARTA : SUPARMAN WARIUM
EDITOR : RISWAN
COPYRIGHT © BONEPOS 2016