Walikota Ambon, Richard Louhenapessy mengatakan kepercayaan tersebut merupakan dampak dari perkembangan dan kemajuan ilmu teknologi sehingga Pemerintah Kota Ambon mendapat apresiasi yang luar biasa dari Pemerintah luar negeri.
"Kebijakan-kebijakan yang diambil oleh pemerintah Kota Ambon untuk mengikuti event-event nasional maupun internasional itu tidak dirancang atas keinginan dari pada kepemimpinan pemerintah, tapi semata-mata apresiasi yang diberikan oleh User baik level nasional maupun internasional," ungkapnya di Ambon, Selasa (10/7).
Louhenapessy katakan, dalam kegiatan Word Proef tersebut diikuti oleh 31 negara termasuk Indonesia. Word Proef setiap tahunnya dilakukan seperti dalam bentuk promosi dari negara-negara maupun dalam bentuk performance dari negara-negara itu.
"Saya bersama Tim Pemerintah Kota Ambon dan selayaknya kita hadiri Word Proef dengan sejumlah kegiatan yang kita manfaatkan untuk kepentingan percepatan kemajuan pembangunan Kota Ambon dalam waktu dekat," tandasnya.
Louhenapessy menambahkan, dalam berbagai kegiatan yang telah terselenggara di Belanda, Pemerintah Kota Ambon akan memanfaatkannya guna mempercepat kemajuan pembangunan Kota Ambon. (MP-8)