Ketua Bidang Organisasi Pemuda Muhammadiyah Bone, Aspikal. (BONEPOS-IST) |
Kali ini kecamatan datang dari Organisasi Pemuda Muhammadiyah Bone. Hal itu ditegaskan oleh Ketua Bidang Organisasi, Aspikal saat dimintai tanggapannya kepada Bonepos.com, Selasa 26 November 2017.
"Pemukulan terhadap warga penyandang disibilitas yang dilakukan oleh oknum satpol PP adalah bentuk kegagalan instansi terkait membina anggotanya," tegas Aspikal usai menghadiri rapat Rapimda KNPI Bone.
Foto saat Ketua Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Bone, Andi Takdir di aniaya oleh sejumlah oknum anggota Satpol-PP Bone. (BONEPOS.COM - JUMARDI RAMLING). |
"Hal ini tidak bisa dibiarkan begitu saja, karena kami hidup di kota beradat yang punya hukum dan tata krama, kami hidup tidak dalam lingkungan yang menganut hukum rimba," tegasnya lagi.
Karena itu, pihaknya mengutuk keras tindakan oknum satpol PP yang bertindak semena-mena, terhadap warga, apa lagi yang dipukul adalah warga difabel.
"Kami meminta Kasat Pol PP untuk bertindak dan memberikan sanksi kepada anggotanya itu. Selain itu pihak kepolisian juga haru mengusut laporan korban," pungkasnya.
Editor : Jumardi Ramling