Pasar Murah Natal Diperuntukan Bagi Masyarakat Miskin

Ambon, Malukupost.com - Sekretaris Kota Ambon Anthony Gustaf Latuheru menyatakan, pasar murah menjelang hari besar keagamaan Natal dan Tahun Baru 2017 diperuntukan kepada masyarakat kurang mampu. Pasar murah merupakan upaya pemerintah untuk membantu masyarakat ekonomi lemah untuk membeli kebutuhan pokok menjelang besar keagamaan khususnya menjelang hari Natal dan Tahun Baru.
Ambon, Malukupost.com - Sekretaris Kota Ambon Anthony Gustaf Latuheru menyatakan, pasar murah menjelang hari besar keagamaan Natal dan Tahun Baru 2017 diperuntukan kepada masyarakat kurang mampu.

Pasar murah merupakan upaya pemerintah untuk membantu masyarakat ekonomi lemah untuk membeli kebutuhan pokok menjelang besar keagamaan khususnya menjelang hari Natal dan Tahun Baru.

"Pasar murah diperuntukkan bagi masyarakat yang membutuhkan guna membeli kebutuhan pokok dengan harga di bawah standar distributor, karena itu para PNS diimbau untuk tidak berbelanja di pasar murah " katanya di Ambon, Jumat (9/12).

Menurut dia, jelang perayaan hari Natal tahun 2016 pasar murah dilaksanakan di dua lokasi yakni di Negeri Hutumuri, Kecamatan Leitimur Selatan mulai 5-7 Desember dan di Pasar Tagalaya, kecamatan Nusaniwe 8- 10 Desember 2016.

Kegiatan pasar murah dijual berbagai kebutuhan pokok menghadapi hari raya dengan harga lebih murah dari pada harga di pasar tradisional maupun swalayan.

"Harga jual lebih murah dimungkinkan karena kegiatan ini didukung sepenuhnya oleh seluruh distributor dan pedagang bahan kebutuhan pokok di Kota Ambon," ujarnya.

Anthony mengimbau, masyarakat untuk dapat memanfaatkan optimal pasar murah tersebut guna membeli kebutuhan pokok menjelang hari Natal dan tahun baru.

Pihaknya juga telah menyampaikan pemberitahuan kepada masyarakat terutama komunitas kristen melalui gereja untuk dapat memanfaatkan pasar murah untuk berbelanja kebutuhan jelang hari raya.

"Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan ini, karena barang yang dijual tanpa kupon, karena itu kami berharap semua masyarakat bisa datang membeli kebutuhan pokok dengan harga terjangkau," katanya.

Sementara itu Kepala Bidang Perdagangan Disperindag kota Ambon, Carolina Silooy menjelaskan, kebutuhan pokok yang dijual di pasar murah dibawah harga distributor karena Pemkot Ambon menyiapkan subsidi Rp200 juta setiap tahun.

Subsidi tersebut akan digunakan untuk penjualan harga dibawah distributor seperti harga telur dijual Rp1.000 per butir sedangkan harga di distributor saat ini Rp1.500, selain itu gula juga akan dijual Rp10.000/Kg.

"Kami juga menjual beras bulog prinsipnya tarif memberikan subsidi sehingga harga yang dijual di bawah distributor," tandasnya.

Ditambahkannya, delapan distributor bekerjasama di kegiatan pasar murah antara lain PT Gema Rejeki, UD 51, Perum Bulog, PPI, Fa. Bandil, Hypermart di ACC dan MCM, Foodmart, serta UD Bahagia untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.

"Sejumlah distributor telah menyatakan kesediaannya berpartisipasi dalam kegiatan tersebut dan menjual aneka kebutuhan pokok masyarakat seperti beras, gula pasir, telur, terigu, minyak goreng dan kebutuhan lainnya dengan harga yang terjangkau," kata Carolina. (MP-5)

Subscribe to receive free email updates: