Kejar Target Perekaman E-KTP, Disdukcapil Bone Terpaksa Jemput Bola

Kejar Target Perekaman E-KTP, Disdukcapil Bone Terpaksa Jemput Bola
Warga di dua Desa di Kecamatan Ponre, saat melakukan perekaman E-KTP di gedung serba guna Desa Mappesangka, Senin, 7 November 2016, (BONEPOS/AMRY AMAS).
BONEPOS, BONE - Banyaknya warga di Kabupaten Bone yang belum melakukan perekaman KTP Elektronik (E-KTP), membuat Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Bone terpaksa harus turun langsung di lapangan untuk melakukan perekaman alias jemput bola.

Seperti yang terjadi di Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone, dimana masih diwilayah tersebut masih ada dua Desa yang warganya mayoritas belum melakukan perekaman E-KTP yakni Desa Mappesangka dan Desa Turu Adae.

"Kami terus tingkatkan perekaman dengan sosialisasikan kepada masyarakat, salah satunya melakukan pelayanan jemput bola dengan mendatangi warga," ungkap Kepala Seksi (Kasi) Penyuluhan Disdukcapil Bone, Nurdin kepada Bonepos.com, Senin 7 November 2016.

Dikatakan Nurdin, bahwa saat ini, pihaknya fokus untuk melakukan perekaman E-KTP untuk wilayah yang jauh dari Ibukota. Untuk itu kata Dia, bagi warga yang belum melakukan perekaman dapat datang langsung ke kantor Kecamatan setempat.

"Saat ini diutamakan yang jauh dari kota. Dimana setiap warga sebelum melakukan perekaman wajib membawa dokumen seperti Kartu Kepala Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP) serta Akte Kelahiran yang lama," jelasnya.

Tidak hanya itu, lanjut Nurdin, pihaknya juga melakukan perekaman di rumah warga, hanya saja ini khusus bagi warga yang sakit dan tidak dapat pergi ke kantor Kecamatan atau Disdukcapil untuk melakukan perekaman E-KTP.

"Kami juga membuka pelayanan pada hari Senin ini di Desa Mappesangka tepatnya di Gedung Serba guna yang dimulai dari jam 9 sampai dengan selesai," ujarnya.

Sementara itu, pejabat Sementara (Pjs) Desa Mappesangka Kecamatan Ponre, Sakriani Dewi, megatakan bahwa hingga saat ini masih ada sebanyak 200 warga di Mappesangka yang belum melakukan perekaman E-KTP, sehingga dengan adanya pelayanan jemput bola Disdukcapil ini warga sangat terbantu.

Hal senada dikatakan Kepala Desa Turu Adae, Asirah Rasyid, yang mendampingi warganya yang melakukan perekaman e-KTP, dimana saat ini jumlah warganya yang belum melakukan perekaman E-KTP hanya 80 orang saja, dia berharap perekaman E-KTP ini bisa rampung dalam bulan ini.

PEWARTA : AMRY AMAS
EDITOR : RISWAN 
COPYRIGHT © BONEPOS 2016

Subscribe to receive free email updates: