Sambil meratapi rumahnya yang hangus karena dilalap api, warga juga membersihkan puing - puing di area kebakaran. Puluhan jiwa dari 8 Kepala keluarga kehilangan tempat tinggalnya akibat musibah tersebut.
Selain kehilangan tempat tinggal, mereka juga harus merelakan harta bendanya yang habis terbakar diantaranya, 16 ton gabah kering, mesin traktor tangan, mesin perontok padi, uang tunai, prabotan dan pakaian.
"Warga mendirikan tenda untuk menginap, ada juga yang ke tempat anggota keluarga lainnya," ujar Ketua RT 5/RW 5 Dusun Palakka, Suddin, saat ditemui Bonepos.com di lokasi pengungsian, Rabu malam.
Sementara itu, berdasarkan pantauan, sejumlah warga nampak datang memberikan bantuan, seperti membuatkan alas tenda yang terbuat dari papan. Untuk bantuan tenda sendiri berasal dari MTsN Lappariaja, Lippujange dan Dinas Sosial Kabupaten Bone.
Saat ini yang sangat dibutuhkan oleh warga korban kebakaran yakni, selimut, alas (tikar) untuk tidur, makan, obat nyamuk serta makanan.
PEWARTA : AMRY AMAS
EDITOR : RISWAN
COPYRIGHT © BONEPOS 2016