"Saya mengawasi ketersediaan bahan pokok di pasar Dobo, ibu kota Kabupaten Kepulauan Aru dan sekitarnya ternyata stok terjamin karena kapal pendukung program tol laut sudah empat kali menyinggahi pelabuhan Yos Sudarso," kata Kadis Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Kopperindag) Kepulauan Aru Ruddy Siwabessy, dikonfirmasi dari Ambon, Sabtu (15/10).
Dia mengemukakan stok maupun harga bahan pokok masyarakat di Kepulauan Aru cukup, berdasarkan hasil pengawasan tim yang rutin melakukan pemantauan dua kali sepekan.
"Jadi pemantauan dilakukan di pasar, swalayan, mini maupun super market dengan tujuan mengawasi, baik stok maupun harga," ujar Ruddy.
Karena itu, pengoperasian kapal pendukung program tol laut, maka stok maupun harga bahan pokok masyarakat terjamin.
Dia merujuk kebutuhan pokok masyarakat pada Idul Fitri 1437 Hijriah hingga saat ini terjamin, baik stok maupun harganya.
"Patut diapresiasi program tol laut yang digagas Presiden Joko Widodo itu menyinggahi Dobo," kata Ruddy.
Kapal kontainer yang memasok bahan pokok masyarakat dan kebutuhan sehari-hari itu bakal mendukung mengurangi disparitas harga sekaligus membangkitkan perekonomian, khususnya di Kepulauan Aru yang tergolong daerah terluar dan secara geografis dekat dengan Australia.
"Saya telah diinformasikan kapal yang mengangkut 80 persen bahan pokok masyarakat dan 20 persen lainnya adalah barang penting itu dijadwalkan dalam waktu dekat juga menyinggahi pelabuhan Yos Sudarso Ambon," kata Ruddy.
Program yang digagas Presiden Joko Widodo itu pertama kali menyinggahi Pelabuhan Yos Sudarso pada 8 April 2016 mengangkut 29 kontainer. (MP-2)