Gempa Bumi yang Dirasakan Warga Bone Berlangsung Selama 10 Detik

ILUSTRASI (INT).

BONEPOS, BONE - Sejumlah wilayah di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, diguncang gempa. Sejumlah warga panik keluar rumah, padahal saat itu baru saja melaksanakan ibadah shalat magrib.

Informasi yang diterima Bonepos.com, gempa terjadi sekitar Pukul 18.10 WITA, Senin 31 Oktober 2016.

"Goyangannya terasa. Sekitar 5 detik sampai 10 detik," kata Aldi, warga Kelurahan Macanang, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Bone ketika dikonfirmasi Bonepos.com.

Aldi mengatakan warga keluar rumah karena kejadian tersebut. "Warga keluar rumah, karena kaget, atap rumah dan prabotan goyang semua, miripnya kapal dihantam ombak," katanya.

Tidak hanya di wilayah kota Watampone, bahkan gempa ini juga dirasakan sejumlah warga di Kecamatan Libureng, tepatnya di Camming.

"Tadi lagi di kamar, goyangnya terasa meski sebentar," kata Suardi warga Libureng saat menghubungi Bonepos.com via sms, Senin malam.

Sementara itu, berdasarkan data yang diperoleh Bonepos.com pada laman website Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), merilis gempa terjadi pada 31 Okt 2016, 17:18:14 WIB, kekuatan 4.6 SR, tepatnya di Bone darat 8 Kilometer laut Bone.

Berdasarkan keterangan BMKG, gempa juga dirasakan di Makassa, Bone dan Soppeng.

PEWARTA : SUPARMAN WARIUM
EDITOR : RISWAN
COPYRIGHT © BONEPOS 2016