BONEPOS.COM, BONE - Bupati Bone Andi Fahsar M Padjalangi resmi membuka pelatihan kader desa jujur dan agen saya perempuan anti korupsi SPAK, di Gedung PKK jalan A Mappanyukki, Watampone, Sulawesi Selatan, 6 November 2017. Selasa 7 November 2017.
Kegiatan ini diselenggerakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan selama selama dua hari tersebut dihadiri pimpinan OPD serta perwakilan dari beberapa desa di Kabupaten Bone, dengan tema Kekuatan Perempuan Inspirasi perubahan.
Senior Manager Program Anti Korupsi (AIPJ) pusat, Judhi Kristantini mengatakan Penegakan hukum serta pendidikan moral bersama kpk di mulai terbentuk pada tahun 2015. SPAK ini paling kuat se-Indonesia adalah sulsel di mulai kabupaten Bone.
"Semoga menjadi inspirasi di seluruh indonesia," katanya.
Sementara itu, Bupati Bone Andi Fahsar dalam sambutannya mengatakan, suatu langkah positif yang di lakukan oleh agen spak. Olehnya itu, diharapkan setiap kecamatan ada agen dan mengembangkan secara keseluruhan di bone.
"Memilih kader perempuan yang menjadi ujung tombak hingga ketingkat desa, dengan melibatkan perempuan karena perempuan memiliki banyak jurus pemungkas dan megerem sifat-sifat suaminya," ujar Fahsar.
Penulis : Ilham Iskandar
Editor : Risal Saleem
Kegiatan ini diselenggerakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan selama selama dua hari tersebut dihadiri pimpinan OPD serta perwakilan dari beberapa desa di Kabupaten Bone, dengan tema Kekuatan Perempuan Inspirasi perubahan.
Senior Manager Program Anti Korupsi (AIPJ) pusat, Judhi Kristantini mengatakan Penegakan hukum serta pendidikan moral bersama kpk di mulai terbentuk pada tahun 2015. SPAK ini paling kuat se-Indonesia adalah sulsel di mulai kabupaten Bone.
"Semoga menjadi inspirasi di seluruh indonesia," katanya.
Sementara itu, Bupati Bone Andi Fahsar dalam sambutannya mengatakan, suatu langkah positif yang di lakukan oleh agen spak. Olehnya itu, diharapkan setiap kecamatan ada agen dan mengembangkan secara keseluruhan di bone.
"Memilih kader perempuan yang menjadi ujung tombak hingga ketingkat desa, dengan melibatkan perempuan karena perempuan memiliki banyak jurus pemungkas dan megerem sifat-sifat suaminya," ujar Fahsar.
Penulis : Ilham Iskandar
Editor : Risal Saleem