Angka Perceraian di Bone Terus Meningkat

 Perceraian di Bone
Dosen Fakultas Ekonomi UMI Makassar, Dr Zainuddin Rahman SE, M.Si membawakan materi hasil penelitian

BONEPOS.COM, BONE - Angka perceraian di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan terus meningkat. Data tahun 2014 Januari-Oktober di Pengadilan Agama Watampone telah menerima 2.205 perkara perceraian dan sudah diputus sebanyak 1999 perkara.

Demikian kesimpulan pemaparan hasil penelitian, Dr. Zainuddin Rahman, SE, M.Si dengan judul, Fenomena Penceraian di Kabupaten Bone, Senin (28/8/2017) yang digelar Kantor BKKBN Sulsel, Forum Integrasi Hasil Kajian, Dampak Kependudukan ke Dalam Peraturan Sektor Daerah.

"Penyebab perceraian karena alasan, perkawinan usia muda, kurangnya tanggung jawab suami, cemburu dan masalah ekonomi," tegas dosen Fakultas Ekonomi UMI Makassar ini.

Faktor demografi terhadap tingkat perceraian karena, gaya hidup, tidak ada nafkah batin, tinggal terpisah tempat, sudah tidak harmonis serta pemabuk.

Sebelumnya Guru Besar Sosiologi Unhas, Prof Dr Tahir Kasnawi SU membawakan materi soal kebijakan kependudukan serta pertumbuhan dan pembatasan penduduk.


Penulis   : Yahya
Editor     : Jumardi Ramling

Subscribe to receive free email updates: