Berdasarkan pantauan malukupost.com, Murad Ismail bersama tim mengembalikan berkas ke Sekretariat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura Maluku, pada Senin (3/7) sekitar pukul 14.23.
Kedatangan Mantan Kapolda ini diterima langsung oleh ketua Dewan Pimpinan Partai (DPD) Hanura Maluku, Ayu Hasanusi, Ketua Tim Pilkada DPW Partai Hanura Maluku serta sejumlah Tim Pilkada.
Ketua Tim Pilkada DPW Partai Hanura Provinsi Maluku, Farid Souwakil dalam arahannya mengatakan dalam pilkada, hasil survei masing-masing bakal calon merupakan hal penting untuk mengetahui tingkat kesukaan masyarakat, begitu juga dengan partai Hanura.
"Yang terpenting dalam pilkada adalah hasil survei. Dengan hasil survei, kita dapat mengetahui kandidat mana yang mendapat tempat di hati masyarakat. Begitu juga dengan partai Hanura, tentunya hasil survei dapat menjadi tolak ukur untuk mendapatkan rekomendasi dari DPP Hanura," ungkapnya.
Souwakil mengakui, figur Murad Ismail tidak lazim lagi bagi masyarakat Maluku. Dengan kinerja selama menjabat sebagai Wakapolda dan Kapolda di Maluku, tentunya Murad telah mendapat kepercayaan masyarakat.
Sementara itu Ketua DPD Hanura, Ayu Hasanusi mengatakan, kehadiran Dankor Brimob RI pada Pilkada nanti menjadi suatu hal yang sangat membanggakan bagi setiap orang Maluku, dimana putra terbaik yang telah mendapat kepercayaan di tingkat pusat justru berminat untuk kembali ke daerah dan siap membangun daerah melalui Pilkada 2018-2023 untuk memajukan Maluku lebih baik lagi.
Menyikapi respon yang sangat baik oleh ketua DPD maupun Ketua tim pilkada Partai Hanura tersebut. Murad Ismail yakin, keseriusannya mendaftar ke partai di bawah pimpinan Wiranto ini adalah hal yang tepat dan akan melahirkan sebuah rekomendasi partai sebagai tiket untuk mengambil bagian dalam pesta demokrasi lima tahunan nanti. (MP-8)