PD Panca Karya Belum Programkan Angkutan Balik Gratis

Ambon, Malukupost.com - Perusahaan Daerah (PD) Panca Karya menyatakan belum memprogramkan pelayanan gratis bagi arus balik untuk masyarakat pasca perayaan Idul Fitri 1438 Hijriah. "Kami belum memprogramkannya, tapi merupakan bagian dari evaluasi guna dipertimbangkan," kata Dirut PD Panca Karya, Afras Pattisahusiwa, dikonfirmasi, Kamis (29/6).
Ambon, Malukupost.com - Perusahaan Daerah (PD) Panca Karya menyatakan belum memprogramkan pelayanan gratis bagi arus balik untuk masyarakat pasca perayaan Idul Fitri 1438 Hijriah.

"Kami belum memprogramkannya, tapi merupakan bagian dari evaluasi guna dipertimbangkan," kata Dirut PD Panca Karya, Afras Pattisahusiwa, dikonfirmasi, Kamis (29/6).

Ia mengatakan, program mudik gratis yang dilaksanakan pada 23 - 24 Juni 2017 merupakan kerja sama dengan Pemprov Maluku sebagai wujud kepedulian sosial bagi basudara (saudara) umat Islam menyukuri kemenangan sebulan menunaikan ibadah Puasa.

Karena itu, masyarakat yang memanfaatkan mudik gratis menjelang perayaan Idul Fitri 1438 Hijriah dengan tujuan ke pulau Seram maupun Haruku, kabupaten Maluku Tengah hendaknya memahami program tersebut.

"Jadi melalui evaluasi nantinya dipertimbangkan saat perayaan hari besar keagamaan lainnya sudah bisa diterapkan mudik gratis balik dengan kesulitan pendataan di masing-masing daerah," ujar Afras.

Dia mengakui, realisasi program mudik gratis ini juga tergantung dari kondisi keuangan PD Panca karya karena kebutuhan operasional bus Trans Amboina maupun Kapal Motor Penyeberangan (KMP).

"Pastinya telah dilaksanakan saat menjelang perayaan Idul Fitri, maka pada Natal 2017 juga direalisasikan program tersebut," tandas Afras.

Dia mengemukakan, program mudik gratis pada 23 dan 24 Juni 2017 sebanyak 186 warga dengan tujuan ke pulau Seram maupun Haruku, kabupaten Maluku Tengah.

Warga yang mengikuti mudik gratis diangkut dengan dua kapal penyeberangan yang dikelola PD. Panca Karya yakni KMP Tanjung Kuako dari Pelabuhan Hunimua, kecamatan Salahutu (Pulau Ambon) menuju Waipirit, Kecamatan Kairatu, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB).

Sedangkan KMP Ferry Teluk Ambon berangkat dari Desa Waai, Kecamatan Salahutu menuju Desa Kailolo, Pulau Haruku.

Afras merinci pada Jumat (23/6) tercatat hanya lima orang penumpang dan dua sepeda motor mengikuti program mudik gratis menggunakan KMP Tanjung Kuako yang diberangkatkan dari pelabuhan Hunimua (Pulau Ambon) menuju Waipirit (SBB) pukul 15.00 WIT.

Sedangkan pada Sabtu(24/6) tercatat 178 orang serta 19 sepeda motor diberangkatkan dengan KMP Tanjung Kuako dari Hunimua menuju Waipirit pukul 12.00 WIT, dan KMP Teluk Ambon yang berangkat dari desa Waai menuju Kailolo (Pulau Haruku) pukul 13.00 WIT hanya mengangkut tiga warga dan satu sepeda motor. (MP-4)

Subscribe to receive free email updates: