BMKG Rilis Peringatan Dini Cuaca Buruk Tiga Hari Kedepan di Sulsel

BONEPOS.COM, MAKASSAR - Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar merilis peringatan potensi cuaca buruk di beberapa wilayah di Sulawesi Selatan selama tiga hari ke depan.

Berdasarkan rilis yang diterima Bonepos.com dari BMKG Sulsel menyebutkan bahwa beberapa hari terakhir ini wilayah Sulsel masih terjadi kondisi cuaca buruk, seperti hujan deras dan angin kencang. Bahkan curah hujan dengan intensitas lebat-sangat lebat terjadi di Masamba sebesar 85 mm dan di Sinjai 94 mm.

Kepala Balai Besar BMKG Sulsel, A Fachri Radjab mengatakan, tingginya curah hujan di beberapa wilayah di Sulsel disebabkan karena suhu muka laut di wilayah Selat Makassar dan Teluk Bone yang cukup hangat. Kemudian kelembaban udara di wilayah Sulsel cukup tinggi.

"Kelembaban udara mencapai 75-94% dan adanya penjalaran udara ke atas yang cukup kuat," ungkap Fachri

Fachri menjelaskan bahwa, berdasarkan hasil analisa angin oleh BMKG Makassar sejak tanggal 11 Juni kemarin, terpantau adanya belokan angin di wilayah Sulsel, sehingga menyebabkan adanya perlambatan massa udara.

"Hal ini menyebabkan adanya perlambatan massa udara di sulsel, tertutama di Sulsel bagian timur, sehingga kondisi ini berpotensi meningkatkan pertumbuhan awan hujan di wilayah Sulsel," jelasnya.

Fachri menyebutkan, dalam tiga hari kedepan, potensi terjadinya hujan sedang dan lebat disertai angin kencan di prediksi akan terjadi di beberapa wilayah di Sulsel, diantaranya Kabupaten Bulukumba, Sinjai, Bone, Wajo, Soppeng, Sidrap, Luwu, Palopo, Enrekang, Tana Toraja, Toraja Utara, Luwu Utara dan Luwu Timur.

Untuk itu, BMKG menghimbau masyarakat agar mewapadai terjadinya bencana alam, seperti genangan air, banjir, angin kencang, dan tanah longsor, khususnya di wilayah Bulukumba, Sinjai, Bone, Wajo, Soppeng, Sidrap, Luwu, Palopo, Enrekang, Tana Toraja, Toraja Utara dan Luwu Utara.