Pantauan di lokasi pasar ikan Arumbai kawasan pasar Mardika, Rabu (15/2) pagi, pedagang menawarkan ikan cakalang segar dipasok dari desa Latuhalat maupun Tulehu mencapai Rp70.000/ekor tergantung ukuran, bahkan ada menjual Rp80.000/ekor.
Begitu juga ikan sembung jenis kawalinya dan momar yang sudah diberi es batu dijual dengan harga Rp20.000/enam ekor atau terjadi pengurangan ikan jika dibandingkan pada Selasa (14/2) yang juga dijual dengan harga Rp20.000/tumpuk namun jumlah delapan ekor ikan.
Sedangkan ikan komu yang biasanya Rp20.000/tumpuk (empat ekor) kini hanya tiga ekor saja dengan harga Rp20.000.
Untuk ikan karang jenis kerapu harga yang ditawarkan yakni Rp40.000/tumpuk (lima ekor), kini naik menjadi Rp50.000, ikan bubara segar juga ditawarkan Rp50.000/ekor tergantung ukurannya.
Pedagang ikan cakalang, Dullah mengatakan, ikan di pasar Ambon sekarang ini sangat berkurang sebab pasokan dari desa-desa nelayan belum lancar.
"Memang kondisi perairan di Pulau Ambon agak sulit untuk nelayan melaut," ujarnya.
Mudah-mudahan, lanjutnya, situasi laut yang sudah mulai tenang sejak Selasa (14/2) bisa memberikan angin segar bagi para nelayan untuk kembali melaut.
Sedangkan daging sapi segar yang ditawarkan sekarang ini naik bervariasi mulai dari Rp90.000/Kg hingga Rp100.000/Kg dari sebelumnya rata-rata Rp90.000/kg.
Pedagang sapi, MUnir yang ditemui di lokasi pasar Arumbay, mengatakan sudah dua hari belakangan ini terjadi perubahan harga, namun sudah tidak sampai harga puncak lagi yakni Rp110.000/kg seperti yang terjadi pada minggu terakhir Desember 2017.
"Kami saat ini menjual dengan harga bervariasi. Kalau daging paha dan has dijual dengan harga Rp100.000/Kg, dan ada beberapa bagian yang ditawarkan Rp90.000/Kg - Rp95.000/ Kg," ujarnya.
Sedangkan, daging ayam beku yang selama ini dipasok dari Surabaya masih tetap normal yakni Rp33.000/Kg, telur ayam ras Rp1.400/butir, dan telur ayam kampung Rp3.000/butir. (MP-2)