Harga Beras Stabil Bulog Ambon Tetap OP

Ambon, Malukupost.com - Harga berbagai jenis beras antarpulau yang ditawarkan para pedagang di Kota Ambon, Provinsi Maluku, hingga saat ini masih tetap stabil, namun Bulog tetap melakukan operasi pasar (OP) khusus. "Belum ada perubahan harga beras, kondisi ini sudah bertahan sejak beberapa bulan lalu karena diimbangi pelaksanaan operasi pasar yang dilaksanakan Divisi Regional (Divre) Perum Bulog Maluku," kata pedagang yang menempati salah satu barak di pasar Mardika, Dullah, Rosadi, Jumat (9/12).
Ambon, Malukupost.com - Harga berbagai jenis beras antarpulau yang ditawarkan para pedagang di Kota Ambon, Provinsi Maluku, hingga saat ini masih tetap stabil, namun Bulog tetap melakukan operasi pasar (OP) khusus.

"Belum ada perubahan harga beras, kondisi ini sudah bertahan sejak beberapa bulan lalu karena diimbangi pelaksanaan operasi pasar yang dilaksanakan Divisi Regional (Divre) Perum Bulog Maluku," kata pedagang yang menempati salah satu barak di pasar Mardika, Dullah, Rosadi, Jumat (9/12).

Begitu juga dengan harga kebutuhan pokok yang lain, lanjutnya, seperti gula pasir, minyak goreng, susu kental manis dan sebagainya juga masih stabil sebab persediaan cukup banyak.

Rosadi menjelaskan, beras merek Tawon dan Bulir Mas masih dijual Rp13.000/Kg. Dua udang, Fhinisi dan Raja Lele Rp12.000/Kg. Beras tanpa merek Rp11.000/Kg.

"Beras yang dipasok distributor ke kota Ambon sekarang ini sudah cukup banyak merek, dan tergantung masyarakat yang memilih mana yang disenangi untuk dibeli," ujarnya.

Kondisi seperti ini, lanjutnya, membingungkan masyarakat setempat karena tidak mengetahui beras mana yang enak, sebab banyak pilihan.

"Mudah-mudahan situasi harga yang sekarang ini bisa bertahan hingga Desember 2016 sehingga memasuki tahun baru 2017 harga beras di pasar tetap normal," ujarnya.

Staf Humas Divisi Regional (Divre) Perum Bulog Maluku Nur Januarita yang dihubungi mengakui , kalau sampai saat ini Bulog Maluku masih melakukan kegiatan operasi pasar secara reguler dengan harga Rp7.900/kg pada beberapa titik tertentu di tiap kecamatan yang ada dalam wilayah Pemerintah Kota Ambon.

Nur mengatakan, selain operasi pasar di beberapa titik tertentu, di Koperasi Kantor Bulog Maluku juga ada menjual beras operasi khusus (komersial) dengan harga Rp9.000/kg, selain itu juga Bulog memanfaatkan Rumah Pangan Kita (RPK) untuk menjual beras dengan harga Rp9.000/kg, dan gula pasir Rp12.500/kg.

"Sekarang ini sudah ada 45 RPK yang terdapat di di Kota Ambon, diharapkan akan terus bertambah hingga mencapai 75 RPK seperti yang diharapkan Bulog Maluku," ujarnya.

Jadi, nantinya Bulog Maluku melakukan penjualan gula pasir maupun beras tidak lagi melalui operasi pasar secara langsung di pasar tetapi memanfaatkan RPK. (MP-5)

Subscribe to receive free email updates: