Pantauan di pasar Mardika, Kamis (10/11), para pedagang menawarkan ikan cakalang segar mencapai Rp50.000/ekor atau naik dari sebelumnya Rp35.000/ekor.
Begitu juga jenis ikan momar putih yang biasanya Rp20.000/tumpuk (delapan ekor) kini hanya empat ekor saja dengan harga Rp20.000.
Ikan kawalinya Rp20.000/tumpuk(empat ekor) dan komu Rp20.000/lima ekor kecil.
Sedangkan untuk jenis ikan karang kerapu harga yang dipatok yakni Rp40.000/tumpuk (empat ekor), kini naik hingga mencapai Rp50.000.
Penjual ikan momar segar, Rita mengatakan, ikan di pasar Ambon tiga hari terakhir ini relatif berkurang, terutama jenis momar dan kawalinya karena pasokan dari nelayan terbatas.
"Ikan momar segar dipasok para nelayan, tetapi berukuran kecil dengan harga Rp900.000/loyang, selanjutnya dijual dengan harga Rp20.000/tumpuk (empat ekor)," ujarnya.
Melonjaknya harga ikan ini juga turut mempengaruhi harga telur ayam ras yang biasanya dijual dengan harga Rp1.400, kini naik menjadi Rp1.500/butir.
"Harga telur di tingkat agen juga sudah naik, jadi di pasar kita juga harus pandai-pandai mematok harga agar tidak merugi," kata pedagang telur ayam di lokasi pasar Batumerah, Rustam.
Para pengusaha yang selama ini memesan dari Surabaya, lanjutnya, mematok harga Rp225.000/ikat (180 butir).
Hanya saja dalam satu ikat belum tentu semua telur baik. Berdasarkan pengalaman enam hingga delapan sudah pasti rusak akibat pecah dan busuk.
Sedangkan harga daging sapi segar masih tetap bertahan yakni Rp90.000/kg, daging ayam beku asal Surabaya Rp32.000/kg, daging ayam kampung Rp75.000/ekor tergantung ukuran untuk jenis pejantan dan Rp50.000/ekor untuk jenis betina. (MP-2)