“Maluku masa kini dan masa depan akan terus mendorong pengembangan dunia pendidikan dan dunia usaha, serta berbagai aktivitas ekonomi produktif. Mental kerja dan budaya kerja mesti terus ditingkatkan,” katanya dalam sambutan yang dibacakan Sekda Maluku, Hamin bin Thahir pada acara Job Matching (Pemasaran Tamatan) yang berlangsung di Aula Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Ambon, Rabu (12/9).
Assagaff juga meminta semua pihak harus optimis bahwa potensi sumberdaya alam yang dimiliki Maluku dapat terus dikembangkan oleh tangan-tangan trampil dan berkarakter, sehingga membawa kesejahteraan dan kemaslahatan.
“Kita tidak boleh menyerah pada tantangan tetapi harus mampu menaklukan berbagai tantangan di dalam dunia usaha. Kita yakin, melalui belajar, kreatifitas, inovasi dan kerjasama kita dapat bersaing,” tandasnya.
Menurut Assagaff, memasuki era global sangat kompetitif pada era ini yang dipertaruhkan adalah kualitas sumber daya manusia yang terampil dan berkarakter sehingga dapat diterima di bursa lapangan kerja.
“Oleh sebab itu, penguasaan keterampilan dan kecakapan teknis sangat penting dalam berbagai sektor unggulan, baik industri, pariwisata maupun teknologi informasi serta sektor lainnya,” ungkapnya.
Assagaffa katakan, para siswa dapat belajar dan berlatih dengan disiplin agar dapat terserap pada bursa lapangan kerja. Selain itu, prestasi dan kinerja SMK melalui manajemen sekolah, kepemimpinan dan kerjasama dengan berbagai pihak sangat dibutuhkan.
“Maju mundurnya sebuah SMK sangat bergantung dari kerjasama seluruh komunitas sekolah, serta keterbukaan untuk terus melakukan inovasi. Olehnya, komunikasi, relasi dan jaringan kerjasama harus terus dibangun, baik dengan pempus maupun daerah serta stakeholder lainnya,” ujarnya.
Assagaff juga menyampaikan terima kasih kepada para pelaku dunia usaha dan industri yang turut memfasilitasi para tamatan SMK untuk terjun ke dunia kerja.
"Sinergi dan kolaborasi dunia usaha dengan dunia pendidikan tentu akan bermuara pada kesejahteraan dan kemajuan bersama," pungkasnya.(MP-7)